Pages

Senin, Desember 1

Saat Daku Tua



Disaat daku tua, bukan lagi diriku yang dulu,
Maklimilah diriku, bersabarlah dalam menghadapiku.


Disaat daku menumpahkan kuah sayuran di bajuku Disaat daku tidak lagi mengingat cara mengikatkan tali sepatu,
Ingatlah saat-saat bagaimana daku mengajarimu, membimbingmu untuk melakuakannya.


Disaat saya dengan pikunnya mengulan terus menerus ucapan yang membosankanmu,
Bersabarlah mendengarkanku, jangan memotong ucapanku, Dimasa kecilmu, Daku harus mengulang dan mengulang terus sebuah cerita yang telah saya ceritakan ribuan kali hingga dirimu terbuai dalam mimpi.


Disaat saya membutuhkanmu untuk memandikanku,
Janganlah menyalahkanku. Ingatkah dimasa kecilmu, bagaimana daku dengan berbagai cara membujukmu untuk mandi ?


Disaat saya kebingungan menghadapi hal-hal baru dan teknologi modern,

Janganlah menertawaiku.
Renungkanlah bagaimana daku dengan sabarnya menjawab setiap "mengapa" yang engkau ajukan disaat itu.


Disaat kedua kakiku terlalu lemah untuk berjalan,


Ulurkanlah tanganmu yang muda dan kuat untuk memapahku
Bag
aikan dimasa kecilmu daku menuntunmu melangkahkan kaki untuk belajar berjalan.


Disaat daku melupakan topic pembicaraan kita,

Berilah sedikit waktu padaku untuk mengingatnya.
Sebenarnya, topic pembicaraan bukanlah hal yang penting bagiku, asalkan engkau berada disisiku untuk mendengarkanku, daku telah bahagia.


Disaat engkau melihat diriku menua, janganlah bersedih,

Maklumilah diriku, dukunglah daku, bagaikan daku terhadapmu
disaat en
gkau mulai belajar tentang kehidupan


Saat kau meminta sesuatu kepadaku,
Aq hanya bisa mendoakanmu

0 comment: